MAHASISWA UNWAHA JALANI PELATIHAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN DI IP2SIP MOJOSARI
Mojokerto, 20 Desember 2024 - Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta magang mahasiswa dari Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas KH. Abdul Wahab Hasbullah (UNWAHA) Tambakberas Jombang, Kebun Percobaan BSIP Mojosari menyelenggarakan pelatihan dengan tema "Pemasaran Hasil Pertanian".
Sebanyak 8 mahasiswa yang sedang menjalani magang selama 2 bulan di Kebun Percobaan BSIP Mojosari sangat antusias mengikuti pelatihan yang diadakan di ruang Rapat Kebun Percobaan BSIP Mojosari. Pelatihan ini dilakukan dengan dua metode, yaitu penyampaian materi teori di kelas dan praktek langsung di lapangan.
Indra Kusuma, S.P, penyuluh pertanian BSIP Jawa Timur yang memiliki keterampilan di bidang pemasaran hasil pertanian sekaligus narasumber dalam pelatihan ini menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan wawasan kepada peserta magang mengenai strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan nilai jual hasil pertanian. "Pemasaran adalah kunci untuk mencapai keuntungan maksimal dari hasil tani. Dengan teknik pemasaran yang tepat, petani dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan mendapatkan harga yang lebih baik," ungkap Indra Kusuma.
Pelatihan ini mencakup berbagai aspek pemasaran hasil pertanian, mulai dari analisis pasar, strategi promosi, hingga teknik negosiasi harga. Peserta magang diajak untuk memahami pentingnya branding produk pertanian dan cara-cara memanfaatkan media digital untuk pemasaran.
Dalam sesi praktek, peserta magang diajak ke pasar lokal untuk menerapkan langsung strategi pemasaran yang telah dipelajari di kelas. "Praktik langsung di lapangan membantu mahasiswa memahami tantangan dan peluang nyata dalam pemasaran hasil pertanian," tambah Indra.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para peserta magang dapat menerapkan ilmu yang telah dipelajari dan berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan petani di daerah masing-masing. Pelatihan ini juga diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk terus mengembangkan keterampilan mereka dalam bidang agribisnis.