BIMTEK JAGUNG, AWALI KMP BRMP TANAMAN PANGAN DI PASURUAN
Pasuruan, 22 November 2025 - Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Klinik Modernisasi Pertanian (KMP) Program Integrated Corporation of Agricultural Resiurces Empowerment (ICARE) yang bertujuan menyediakan layanan teknis dan pendampingan berbasis kebutuhan petani dan pelaku usahatani di lapangan, Pusat Perakitan dan Modernisasi Pertanian Tanaman Pangan (BRMP Tanaman Pangan) melaksanakan Bimbingan Teknis Standar Budidaya Jagung Mendukung Korporasi Petani. Bimtek dilaksanakan di kecamatan Kejayan dengan peserta 100 orang petani di wilayah tersebut.
BRMP Jatim sebagai PIU ICARE Jatim selalu hadir mendampingi kegiatan KMP. Mewakili Kepala BRMP Jawa Timur, Ratih Sandra Kirana, SP., M.S, PIU ICARE Jawa Timur, dalam sambutannya menyampaikan bahwa KMP merupakan satu kegiatan dengan ICARE reguler yang diharapkan dapat dimanfaatkan petani sebagai sumber informasi teknologi, terutama budidaya jagung. Bahkan juga sebagai sarana informasi pemasaran melalui koperasi jagung yang telah terbentuk.
Sementara itu, kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Pasuruan, Hari Hijroh Saputro, S.STP dalam sambutan selamat datangnya menyampaikan bahwa kesempatan ini perlu dioptimalkan oleh petani, karena tidak semua terpilih mendapatkannya, serta dapat disebarluaskan kepada petani yang lain untuk perbaikan dalam budidaya.
Arahan Kepala BRMP Tanaman Pangan, Dr. Ir. Haris Syahbuddin, DEA., menyampaikan bahwa capaian produksi komoditas jagung di kabupaten Pasuruan tahun 2024 sangat membanggakan, yaitu 311.821 ton dari luas panen 47.581 hektar. Ini menunjukkan bah Pasuruan memiliki potensi besar untuk terus menjadi salah satu sentra jagung di Jatim. Melalui dukungan kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan 'level' petani dari budidaya menjadi budidaya terstandar.
Bimtek ini terdiri dari materi Standar Budidaya Jagung Mendukung Korporasi Petani dan Standar Perbenihan Jagung. Narasumber disampaikan oleh Dr. Amin Nur, SP, M.Si, Kepala Balai Perakitan dan Pengujian Tanaman Serealia, Maros, Sulawesi Selatan.
Ke depannya, KMP Tanaman Pangan ini juga akan menggelar Bimtek menjadi beberapa tahap dan membentuk posko yang akan menjadi pusat konsultasi dan informasi tanaman pangan, khususnya jagung, di Kecamatan Kejayan.